Panduan Lengkap Budidaya Pepaya di Pekarangan Rumah atau Complete Guide of Papaya Cultivation in Household
Panduan Lengkap Budidaya Pepaya di Pekarangan Rumah
Halo Sahabat [Duniaku Techno ##home##] - "Panduan Lengkap Budidaya Pepaya di Pekarangan Rumah" Cara menanam pepaya di pekarangan rumah sangat mudah. Menanam pepaya biasanya dilakukan di kebun, namun sebenarnya anda juga dapat menanam pepaya di pekarangan rumah anda. Banyak orang yang menyukai menanam pepaya, karena buahnya yang memiliki rasa lezat dan memiliki kandungan vitamin dan nutrisi lainnya, yang sangat bagus bagi tubuh. Oleh karena itu banyak orang yang penasaran dan mencari tahu cara menanam pepaya di pekarangan rumah, guna mereka aplikasikan pada pekarangan rumah mereka sendiri.Panduan Lengkap Budidaya Pepaya di Pekarangan Rumah
Sebelum masuk ke dalam cara menanam pepaya di pekarangan rumah, ada baiknya anda mengetahui nutrisi yang terkandung di dalam buah pepaya, agar anda semakin semangat untuk menanamnya. Buah pepaya mengandung vitamin B kompleks seperti niacin, folat, tiamin dan lain sebagainya. Buah pepaya juga mengandung vitamin A, C, E dan vitamin K.Selain itu, di dalam buah pepaya juga terkandung beberapa mineral yang sangat baik bagi tubuh, diantaranya zat besi, kalsium, magnesium, zinc, fosfor dan lain sebagainya. Dan yang tidak kalah penting lagi, pepaya mengandung papain yang sangat baik untuk merawat kecantikan dan kelembaban kulit serta melancarkan pencernaan.
Sehingga pepaya dapat membantu mengobati penyakit jantung, mencegah infeksi, meningkatkan sistem imun tubuh, menyehatkan mata, membantu mempercepat mengobati luka, mengobati gangguan pernafasan, mencegah kanker usus, mengobati diabetes, mengobati sembelit dan masih banyak kegunaan dan khasiat yang lainnya.
Selain pepaya thailand, pepaya jenis california menjadi salah satu jenis pepaya favorit akhir-akhir ini. Bentuk buahnya yang tidak terlalu besar dengan rasa yang manis segar membuat pepaya california banyak dipajang di kios-kios buah hingga supermarket. Selain itu daging buahnya yang tebal, pohonnya yang ramping, tidak memakan banyak ruang, dapat berbuah pendek dan usia panen yang lebih singkat membuat daya tarik tersendiri untuk dibudidayakan. Tentu lebih menyenangkan jika bisa memetik pepaya dari pekarangan rumah sendiri.
Pemilihan Bibit Pepaya California
Dari buah pepaya kalifornia yang dibelah diambil biji di bagian tengah untuk dijadikan bibit, katanya sih biji dari bagian tengah pepaya merupakan bibit paling baik untuk bertanam pepaya. Bibit ini kemudian disemai di media campuran tanah, dan pupuk kandang. Jika memiliki persediaan polibag berukuran kecil, bibit bisa langsung ditempatkan di polibag satu-satu agar mudah saat dipindahkan dan kemungkinan hidupnya lebih baik dari pada bibit yang di tanam secara keroyokan dalam satu wadah. Ambil bibit-bibit yang pertumbuhannya baik tidak bengkok-bengkok dan tidak terserang hama.Ciri Khusus daun Pepaya California
Jika anda ragu tentang jenis pohon pepaya yang anda tanam apakah benar berjenis california, silakan dicari tanda pada daunnya.Pepaya california dewasa memiliki ciri khusus pada daunnya. Tepat di tengah diameter pertemuan urat-urat tulang daun tumbuh tangkai daun kecil beberapa centimeter dan di ujungnya terdapat daun kecil nyaris tegak seperti gambar di atas, seperti berjambul. Tidak terlihat pada semua daun, namun ada tumbuh pada beberapa daunnya.
Dari buahnya, berbentuk lonjong memanjang dengan ukuran tidak begitu besar. Biji buah berjumlah banyak dan berada dalam lubang rongga yang cukup sempit, sehingga daging buah lumayan tebal dan berwarna kemerahan. Rasa buah manis sekali.
Perlunya Pembuatan Lubang Tanam di Pekarangan Berbat
Jika tanah cukup gembur dan tidak banyak terdapat batu atau kerikil, cukup dengan dibalik-balik pakai cangkul kemudian bisa dibuatkan lubang kecil saja. Tempat penanaman dapat dibuat bedengan agak tinggi jika ingin menanam dalam jumlah yang banyak. Bedengan dapat membuat pertukaran air yang baik sehingga media tanam tidak tergenang. Pepaya yang terlalu banyak air biasanya akan bacek kemudian batangnya busuk.Untuk tanah pekarangan dari bekas tanah urug, baik dibuat lubang dulu dengan ukuran sekitar kubus panjang 40 cm atau 50 cm. Kerikil, pecahan genting atau batu-bata yang memenuhi tanah akan membuat pertumbuhan pepaya yang ditanam tidak bagus. Setelah lubang jadi bisa ditimbun kembali dengan tanah yang sudah dipisahkan dari barang-barang tadi. Lapisan paling bawah bisa diisi dulu dengan pupuk kandang atau kompos. Baru kemudian tanah gembur dimasukkan ke dalam lubang dan bibit siap ditanam, satu bibit untuk satu lubang.
Pilihan media tanam lain bisa menggunakan pot atau istilah kerennya Menanam Buah Pepaya pada Tabulampot.
Pemilihan Lokasi Tanam
Pepaya baik tumbuh pada area dengan panas matahari sepanjang hari. Pepaya yang tumbuh dengan intensitas cahaya cukup dan tanah yang subur lebih cepat berbuah meskipun masih pendek. Lain halnya dengan tanaman pepaya yang ditanam di pekarangan rumah ini. Selain hanya mendapat sinar matahari setengah hari, kompetisi dengan tanaman lain membuatnya cenderung tumbuh tinggi. Pemangkasan sempat dilakukan dua kali untuk mengusahakan tanaman agar dapat berbuah pendek, namun karena kurangnya intensitas sinar matahari dan tanah yang berbatu-batu akhirnya gagal berbuah pendek.Bunga pepaya mulai muncul saat ketinggian kurang dari 50 cm pada awalnya, namun bunga pepaya baru mulai jadi buah setelah tumbuh tinggi dan berbuah pada ketinggian 1,5 meter dari atas tanah.
Perawatan Tanaman Pepaya
Selain penyiraman, tanaman pepaya perlu pemupukan. Dianjurkan menggunakan pupuk kandang atau kompos agar pepaya tumbuh subur dan berbuah lebat. Tunas-tunas air yang keluar dari ketiak daun bisa dibuang atau dipangkas agar pertumbuhan tanaman lebih optimal.Banyak petani pepaya mengaplikasikan pupuk kandang untuk kelebatan buah tanaman dan juga di kebun-kebun budidaya terlihat penggundukkan/penimbunan tanah disekitar pohon dan hasilnya tanaman menjadi lebih subur dan berbuah lebat.
Penjarangan Buah
Agar buah pepaya yang dihasilkan berukuran relatif normal, dapat dilakukan penjarangan buah. Buah yang tumbuh lebih dari satu pada satu tangkai dapat dipilih satu saja yang terbaik. Jika tidak, dua atau tiga buah yang berada pada satu tangkai bersamaan akan tumbuh dengan ukuran kecil.Matang Pertama?
Kurang lebih 8 bulan 10 hari sejak pepaya ini ditanam, semburat warna kuning mulai terlihat pada salah satu buah di deretan paling bawah. Semburat kuning menandakan buah pepaya mulai matang dan tidak lama lagi siap untuk dipanen. Lumayan lama dibandingkan buah pepaya yang ditanam secara profesional di kebun-kebun.Dimensi Buah
Saat dilakukan penimbangan satu pepaya agak besar mencapai berat 1580 gram sedang satu pepaya kecil hanya 670 gram. Panjang masing-masing 24 dan 25 cm. Ada sekitar 45 buah dari bawah hingga atas yang sudah jadi pada pohon pepaya ini dan antri untuk matang secara bergiliran. Lumayan banyak meskipun pepaya jenis ini berukuran tidak terlalu besar.Nah, jika anda sudah lebih semangat untuk menanam pohon pepaya, berikut adalah cara menanam pepaya di pekarangan rumah yang bisa anda lakukan:
1. Cara menanam pepaya di pekarangan rumah yang pertamaKarena pohon pepaya anda tanam pada pekarangan rumah anda, jadi tidak ada salahnya jika pohon pepaya anda buat menjadi ukuran mini. Hal tersebut dapat membuat anda lebih mudah untuk memetik buah pepaya. Cara adalah:
* Tanam bibit pepaya seperti biasanya pada pekarangan rumah anda. Gemburkan terlebih dahulu sebelum anda menanamnya, dan berikan pupuk kandang.
* Setelah pohon pepaya menginjak usia sekitar satu bulan dan memiliki tinggi sekitar setengah meter, anda potong bagian pupusnya, sehingga nanti akan tumbuh tunas baru pada bagian batang bawah.
* Setelah satu minggu kemudian, anda sudah dapat melakukan seleksi tunas dan hanya perlu menyisakan satu tunas yang anda anggap paling bagus kualitasnya.
* Selanjutnya anda hanya perlu melakukan perawatan seperti biasanya lalu tidak lama kemudian anda sudah dapat menikmati hasilnya.
2. Cara menanam pepaya di pekarangan rumah yang kedua (dalam pot)
Cara menanam pepaya di pekarangan rumah yang selanjutnya dengan menanamnya di pot. Jenis pepaya yang sangat cocok untuk ditanam di pot adalah jenis kalina. Cara menanamnya adalah:
* Menyemai bibit pohon pepaya. Bibitnya bisa anda dapatkan dengan membelinya. Setelahnya anda bisa menyemainya di polybag dengan menggunakan media tanam tanah gembur yang sudah dicampur dengan pupuk kandang.
* Setelah bibit memiliki tinggi sekitar 30 cm, anda sudah bisa memindahkannya ke dalam pot dengan ukuran yang cukup besar. Perhatikan agar pohon pepaya anda tidak tergenang air karena bisa mengakibatkan pohon pepaya mati. Media tanam yang cocok untuk anda gunakan menanam di pot adalah sekam arang.
* Perawatan yang perlu anda lakukan adalah menyiramnya sebanyak dua kali sehari pada awal menanamnya di pot. Perhatikan sinar matahari yang diterima, jangan tempatkan pada tempat yang terlalu panas terik, dan jangan juga taruh pada tempat yang terlalu sering terjadi hujan.
* Berikan pupuk tambahan pada saat penanaman, berupa pupuk NPK dan juga pupuk CE. Banyaknya pupuk dan waktu yang tepat untuk memberikan pupuk harus benar-benar tepat agar hasilnya bagus.
Selamat mencoba cara menanam pepaya di pekarangan rumah anda.
Complete Guide of Papaya Cultivation in Household
Comments
Post a Comment